Ulasan mengenai film, serial animasi, serta serial televisi yang sudah saya tonton.
Semoga dapat bermanfaat bagi yang membutuhkan :D

Sunday 12 May 2019

13 Reason Why Season 1 - Beyond the Reasons


13 Reason Why season 1 (Beyond the Reasons) merupakan sebuah film seri asal Amerika Serikat yang tayang pada bulan Maret 2017. Hadir dengan 13 episode, 13 Reason Why Season 1 ini mengusung genre drama, fiksi misteri. Film seri 13 Reason Why, diadaptasi dari sebuah novel dengan judul yang sama karya Jay Asher.

13 Reason Why Season 1 ini diperankan oleh Dylan C. Minnette sebagai Clay Jensen, Katherine Langford sebagai Hannah Baker, Christian Lee Navarro sebagai Tony Padilla, Alisha Boe sebagai Jessica Davis, Brandon Paul Flynn sebagai Justin Foley, Justin Prentice sebagai Bryce Walker


Clay Jensen adalah seorang murid di Liberty High School. Mereka baru saja kehilangan seorang murid bernama Hannah Baker. Sebenarnya Clay dan Hannah cukup dekat, oleh karena itu Clay cukup kehilangan dengan kepergian Hannah.

Suatu hari, Clay menerima sebuah paket. Saat ia membuka kotak tersebut, kotak tersebut penuh dengan kaset. Clay mencoba memutar kaset pertama. Alangkah terkejutnya ia saat mengetahui suara tersebut.

Karena tidak memiliki perangkat pemutar kaset yang memadai, Clay lantas pergi menuju rumah Tony. Tony merupakan teman baik Clay. Clay lantas 'meminjam' walkman milik Tony.

Kaset-kaset tersebut berisi alasan-alasan Hannah untuk mengambil keputusan besar dalam hidupnya. Namun alangkah terkejutnya Clay karena ia bukan lah orang pertama yang mendengarkan kaset-kaset tersebut.


Cerita dimulai saat pesta perpisahan sahabat Hannah, Kat. Dipesta tersebut ia melihat Justin Foley begitu pula sebaliknya. Kejadian tersebut berlanjut dikemudian hari. Singkat cerita Justin dan Hannah bertemu disebuah taman bermain.

Keesokan harinya, Justin memamerkan foto Hannah yang ia ambil saat bertemu dengan Hannah, dan mengatakan hal-hal yang sebenarnya tidak terjadi. Bryce kemudian merampas handphone Justin dan menyebarkan foto tersebut. Sejak saat itu, kehidupan sekolah Hannah tidak lagi sama. Rumor tak sedap terus melekat padanya.


Setelah kejadian tersebut, seorang guru konseling di Liberty bernama Antilly mempertemukan Hannah dengan Jessica Davis. Mereka berdua adalah murid pindahan di Liberty. Ibu Antilly khawatir mereka tidak memiliki teman, itu sebabnya ia mempertemukan Hannah dan Jessica.

Tak lama kemudian, mereka berdua berteman baik dan bertemu dengan Alex Standall. Karena mereka bertiga merupakan murid pindahan di Liberty, mereka kemudian bersahabat baik.

Namun suatu ketika Alex berhenti menemui Hannah dan Jessica. Dan kemudian Jessica pun berhenti menemui Hannah. Belakangan Hannah mengetahui bahwa Jessica dan Alex berpacaran.


Saat Hannah bersedih dengan hilangnya Jessica dan Alex, beredar daftar terbaik dan terburuk. Hannah masuk ke dalam daftar dengan bokong terbaik dan Jessica masuk ke dalam daftar bokong terburuk. Hal tersebut membuat Jessica marah terhadap Hannah, Jessica menuduh Hannah menggoda Alex karena rumor yang telah beredar sebelumnya dan ternyata Alex lah yang membuat daftar tersebut.

Karena daftar yang dibuat Alex tersebut, Hannah mengalami beberapa pelecehan, salah satunya dilakukan oleh Bryce. Dan itu cukup untuk membuat kehidupan sekolah Hannah hancur.


Rekaman selanjutnya ditujukan untuk Tyler Down. Tyler adalah seorang photographer sekolah. Tyler ternyata menyimpan perasaan terhadap Hannah. Ia cukup banyak mengambil foto Hannah diam-diam, bahkan sampai membuntuti hingga tempat tinggal Hannah.

Hannah kemudian menceritakan kejadian tersebut kepada teman satu kelasnya, Courtney Crimsen. Mereka kemudian sepakat untuk menangkap basah sang penguntit. Namun keadaan berubah kacau karena Courtney dan Hannah sedikit mabuk. Saat keadaan mulai tidak terkendali tersebutlah Hannah mendengar suara jepretan kamera. Akhirnya Hannah mengetahui identitas penguntit tersebut, ia adalah Tyler Down.

Sebelumnya Tyler berhasil mengambil gambar Hannah dan Courtney. Awalnya Hannah tidak terlalu memperdulikan hal tersebut, namun Courtney sangat panik. Karena tidak ingin kehilangan teman lagi, Hannah pergi mencari Tyler dan meminta semua file foto yang Tyler ambil malam sebelumnya.

Akan tetapi, walaupun Hannah telah mengambil file-file tersebut, namun fotonya bersama Courtney tetap tersebar. Karena hal itu, Courtney tidak lagi berbicara dengan Hannah.


Setelah mendengar rekaman tentang Tyler, Clay kemudian diam-diam berdiri di luar jendela kamar Tyler. Tanpa disangka Clay mendapatkan sebuah foto yang cukup membuat Tyler merasakan apa yang Hannah rasakan.

Setelah kejadian tersebut, beberapa orang yang disebutkan dalam rekaman kaset tersebut mulai panik dan mencoba membungkam Clay. Namun tak satupun dari mereka mau menerima kehadiran Tyler.


Rekaman selanjutnya menceritakan kejadian saat hari valentine. Para anggota pemandu sorak mengadakan sebuah perjodohan yang dinamakan Dollar Valentine. Singkat cerita, Marcus Cole menghubungi Hannah, karena Hannah muncul dalam daftar perjodohannya. Mereka sepakat bertemu, namun Marcus membuat Hannah menunggu cukup lama.

Ternyata, Marcus melakukan hal tersebut dengan sengaja. Ia ingin mengetahui apakah Hannah benar-benar seorang wanita murahan seperti rumor yang beredar. Saat Marcus mulai melecehkan Hannah, Hannah marah dan mengusirnya.


Karena malu, Hannah hanya duduk terdiam dan menangis. Tanpa diduga salah satu rombongan Marcus kembali. Ia adalah Zach Dempsey. Zach hanya duduk menemani Hannah dan meminta maaf atas perlakuan buruk Marcus. Zach ternyata menyukai Hannah, namun karena berulang kali kecewa, Hannah menolak Zach dengan kasar. Zach yang merasa sakit hati kemudian membalas dengan cara mengambil catatan-catatan pujian Hannah. Hannah kemudian mengetahui perbuatan Zach dan menjebaknya dengan sebuah surat, namun Zach mengabaikan surat tersebut dan itu membuat Hannah kecewa.


Suatu hari, Hannah bertemu dengan Ryan Shaver disebuah perkumpulan puisi. Dan berkat dorongan dan dukungan Ryan Shaver, Hannah mencoba membuat sebuah puisi. Ia kemudian membacakan puisinya di depan para anggota perkumpulan tersebut. Ryan kemudian menawarkan untuk mempublikasikan karya Hannah di majalah sekolah, namun Hannah menolaknya.

Akan tetapi, tanpa sepengetahuan Hannah, Ryan merobek puisi tersebut dan menerbitkannya di majalah sekolah. Walaupun puisi tersebut tidak mencantumkan nama penulisnya, namun orang-orang yang mengenal Hannah menyadari bahwa tulisan tersebut adalah milik Hannah. Karena bahasa yang Hannah gunakan sedikit vulgar, Hannah kembali menjadi bahan olok-olok seisi sekolah.


Clay tidak seperti teman-temannya yang lain. Ia mendengarkan kaset-kaset tersebut sedikit demi sedikit, karena ia tidak tahan mendengar penderitaan yang Hannah alami. Clay memang menyukai Hannah, mereka bahkan bekerja paruh waktu ditempat yang sama. Oleh karena itu Clay cukup tertekan mendengar isi rekaman-rekaman tersebut.

Namun Tony selalu mendampinginya. Menjauhkannya dari para 'tersangka' yang ingin membungkamnya. Tony kemudian menceritakan bagaimana ia menerima kotak tersebut. Ia pun merasa bersalah karena mengabaikan Hannah.


Hannah kemudian bertekad menjadi pribadi yang baru, ia ingin kehidupannya berjalan normal. Suatu ketika, Jessica mengadakan sebuah pesta. Singkat cerita, Hannah datang ke pesta tersebut. Jeff yang merupakan salah satu teman dekat Clay berhasil membujuk Clay untuk datang ke pesta tersebut. Berkat dukungan dan usaha Jeff, Clay dan Hannah menjadi semakin dekat.

Saat pesta usai, Sheri yang sebelumnya mendorong Hannah untuk menerima tawaran kencan Marcus menawari Hannah tumpangan pulang. Di tempat yang sama, Jeff menawari tumpangan pada Clay, namun Clay menolaknya. Jeff kemudian pergi seorang diri untuk membeli bir.

Diperjalanan, Hannah meminta sheri untuk mengisi batere handphone nya, namun itulah awal petaka malam tersebut. Mobil Sheri kemudian menabrak sebuah rambu jalan. Hannah meminta Sheri untuk menghubungi 911, namun Sheri menolaknya dan meninggalkan Hannah seorang diri.

Hannah kemudian mencari toko terdekat untuk menghubungi 911. Namun ternyata mereka telah menerima laporan kecelakaan di tempat tersebut. Sementara Hannah berlari menuju toko terdekat, Jeff terlibat kecelakaan di tempat Sheri menabrak rambu jalan sebelumnya. Jeff kemudian tewas ditempat.

Setelah kejadian naas tersebut, poster tentang bahaya mengemudi di bawah pengaruh alkohol terpajang di lorong-lorong sekolah. Baik Hannah maupun Sheri tidak berani meluruskan awal permasalahan tersebut. Bahkan hingga akhir hayatnya, Hannah tidak berani menemui keluarga Jeff.

Sebagai sahabat Hannah maupun Jeff, Clay kemudian meluruskan permasalahan tersebut kepada kedua orang tua Jeff. Mereka cukup lega mendengar kebenaran tersebut. Clay kemudian mendesak Sheri untuk mengakui perbuatan-perbuatannya, sejak saat itu Sheri mengalami dilema.

Justin sebenarnya melakukan dua kali kesalahan. Dalam rekamannya kali ini, Justin melakukan kesalahan yang melibatkan kembali Bryce, namun korbannya kali ini adalah Jessica dan Hannah sebagai saksinya. Walaupun begitu, Hannah tidak berani mengungkapkan kebenaran tersebut kepada siapapun.



Akhirnya tiba giliran Clay untuk mendengarkan rekaman tentang dirinya sendiri. Ia sangat tertekan karena ternyata ia turut menambah beban mental bagi Hannah. Namun Tony meyakinkan Clay untuk tetap kuat.


Bryce merupakan orang selanjutnya dalam daftar rekaman tersebut, tetapi Clay tidak menyampaikan kaset-kaset tersebut sebagaimana seharusnya. Ia memutuskan untuk menggunakan sisi kaset Hannah yang masih kosong untuk merekam pengakuan Bryce secara diam-diam. Clay ingin  menegakkan keadilan bagi Hannah maupun Jessica.

Orang terakhir dalam daftar rekaman tersebut adalah guru konseling di Liberty. Dihari terakhirnya, Hannah meminta saran dan dukungan atas apa yang telah Bryce lakukan terhadapnya, namun Hannah tidak mendapatkan apa yang ia butuhkan saat itu. Karena itulah ia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya.


Apakah Bryce akan mempertanggung jawabkan perbuatan-perbuatannya?
Bagaimana kehidupan Jessica setelah mengetahui apa yang sebenarnya terjadi pada dirinya?
Silahkan saksikan 13 Reason Why Season 2.

No comments:

Post a Comment