Ulasan mengenai film, serial animasi, serta serial televisi yang sudah saya tonton.
Semoga dapat bermanfaat bagi yang membutuhkan :D

Sunday, 31 May 2015

The Hangover III












The Hangover III

The Hangover Part III merupakan film ber-genre komedi yang tayang pada tahun 2013 yang merupakan kisah penutup dari rangkaian The Hangover Part I dan Part II.










Berawal dari sebuah kekacauan yang terjadi di sebuah penjara bernama Klong Prem di Bangkok tempat Chow ditahan, Chow sudah merencanakan pelarian dirinya dari penjara tersebut. Sebelumnya Chow memang tertangkap tangan oleh Kingsley di Bangkok dan ia pun ditahan saat itu juga.










Chow melarikan diri dengan cara melubangi tembok penjara dan lari melalui saluran air dan berakhir di ujung sebuah tebing. Demi kelancaran pelariannya, ia nekat melompat dari tebing tersebut menuju ke lautan bebas.











Di tempat lain, nampak Alan sedang mengemudikan mobil dengan seekor jerapah di belakangnya. Tetapi belum juga sampai jerapah tersebut di rumah, sebuah kecelakaan menimpa jerapah tersebut. Alan tidak memperhatikan tinggi sebuah jembatan sehingga kepala jerapah tersebut terpisah dari tubuhnya dan menancap dikaca jendela mobil di belakangnya dan mengakibatkan kecelakaan beruntun.














Akhirnya Alan diadili oleh ayahnya sendiri, ia tidak habis pikir mengapa Alan ingin memiliki jerapah. Alan kemudian memilih untuk tidak menghiraukan perkataan ayahnya, ia mendengarkan musik dengan menggunakan headphone dengan volume yang keras dan kemudian karena kesal, ayahnya terkena serangan jantung dan Alan tidak mendengar apapun karena telinganya tertutup rapat.














Nyawa ayahnya tidak tertolong dan ia pun kemudian meninggal dunia. Alan memberikan sambutan terakhir untuk mendiang ayahnya, jika anda beranggapan ia sedih, anda salah. Setelah memberikan kata-kata terakhirnya Alan kemudian mendekati foto ayahnya dan ia selfie dengan ceria bersama foto tersebut.












Doug dan yang lainnya merencanakan untuk menghibur dan memperkenalkan Alan dengan seseorang. Awalnya Alan tampak tidak menyukai hal tersebut, tetapi ketika ia mengetahui bahwa Doug, Phil dan Stu ikut mengantarnya, Alan kemudian terharu dan menyetujuinya.














Akhirnya mereka berempat pergi ke New Horizons untuk mengantarkan Alan. Ketika sedang diperjalanan, Alan merengek ingin pulang tetapi tak seorangpun mengijinkannya pulang. Tiba-tiba mobil yang sedang mereka tumpangi ditabrak oleh sebuah truk besar dari belakang.

Saat mobil mereka terperosok ke luar dari jalur, truk tersebut ikut berhenti dan dari dalamnya berhamburan orang-orang bertopeng yang kemudian menangkap mereka.











Mereka kemudian dipertemukan dengan Marshall. Marshall merupakan bos dari Doug ke dua atau Doug hitam yang telah menjual obat bius (Ruphylin) atau obat atap menurut Doug hitam kepada Alan empat tahun lalu di Vegas. Marshal menangkap mereka karena Chow telah membunuh salah satu anak buahnya dan membawa mobil berisi emas senilai 21 juta dolar milik Marshall.

Marshall akhirnya menemukan Chow di Bangkok, tetapi Chow tidak mau mengatakan dimana emas-emas tersebut, Chow pun tidak berhubungan dengan siapapun di luar penjara kecuali dengan Alan. Mereka berdua selalu saring menulis surat satu sama lain.










Marshall menjelaskan bahwa Chow melarikan diri dari penjara tersebut lima minggu lalu, dan kini ia menanyakan keberadaan Chow kepada Alan. Walaupun Alan tidak mengetahui keberadaan Chow, tetapi Marshall tidak perduli dan kini ia malah menangkap Doug sebagai sanderanya. Phil dan yang lainnya hanya diberi waktu tiga hari untuk menemukan Chow dan kemudian menukarnya dengan Doug.










Alan memberitahu Phil dan Stu bahwa ia mendapatkan email aneh beberapa waktu lalu, ia tidak mengetahui siapa pengirimnya, tetapi akhirnya sekarang ia yakin bahwa Chow yang mengirim email tersebut. Dan setelah Phil membaca email tersebut, memang ada nama Chow di akhir kalimatnya.










Phil membalas email Chow atas nama Alan, ia ingin mereka bertemu dan kemudian melumpuhkan Chow agar dapat ditukar dengan Doug. Phil menyuruh Stu membuat resep palsu dan membeli obat bius untuk melumpuhkan Chow.











Chow kemudian mengirimkan email balasan kepada Alan, Chow ingin mereka berdua bertemu di Tijuana jam delapan malam. Karena Chow hanya ingin bertemu dengan Alan, maka Phil kemudian menyusun rencana agar mereka bisa melumpuhkan Chow.










Setelah sampai di Tijuana, Meksiko, Alan menunggu Chow seorang diri dengan riang. Tidak berapa lama, Chow muncul dan ia langsung mencurahkan perasaannya yang kesepian kepada Alan. Tetapi kemudian Alan malah memberi tahu keberadaan Stu dan Phil yang membuat hati Chow was-was.

Chow kemudian mendatangi mobil Stu dan Phil, ia kemudian mengamuk karena ia hanya ingin bertemu dengan Alan tanpa ada yang mengikuti. Phil berhasil meyakinkan Alan bahwa mereka hanya ingin bertemu dengannya tanpa ada yang menyuruh. Chow kemudian percaya pada rayuan Phil.











Chow mengetahui bahwa minumannya telah dicampur oleh obat bius, dan ia marah karenanya. Chow menjelaskan bahwa emas yang ia curi dari Marshall disimpan di salah satu rumahnya di Meksiko. Chow menyembunyikannya di dinding rumah tersebut. Tetapi karena semua harta Chow telah disita sejak ia ditahan, maka rumah tersebut pun sudah menjadi milik orang lain, dan sekarang mereka harus membobol rumah tersebut untuk mendapatkan emas itu kembali.











Stu membubuhkan obat bius pada hot dog untuk membius anjing penjaga rumah tersebut. Chow sangat mengenal seluk-beluk rumah tersebut, sehingga mereka dapat masuk dengan mudah.











Stu dan Chow masuk melalui pintu anjing dengan mengenakan kalung anjing agar alarm rumah tersebut tidak menyala. Mereka pun harus merangkak untuk menghindari detektor kemanan rumah tersebut.










Chow memerintahkan Stu untuk memotong kabel alarm atas aba-aba darinya. Chow meminta Stu untuk memotong kaber berwarna abu-abu, tetapi kabel yang ada pada stu hanya merah, kuning dan hijau. Tetapi yang Chow lihat adalah abu-abu muda, abu-abu, dan abu-abu tua. Ternyata Chow buta warna, akhirnya Chow memberikan aba-aba dengan cara lain, tetapi Stu tidak setuju dan akhirnya ia menyamakan persepsi pandangannya dengan Chow. Tetapi itu juga tidak mudah, karena selain buta warna, Chow juga menderita disleksia.











Setelah emas tersebut di dapatkan, ternyata Chow berkhianat. Ia mengunci Phil dan yang lain di ruangan tersebut, dan Chow kemudian melarikan diri dengan emas-emas tersebut. Tidak hanya itu, setelah ia menyimpan emas tersebut ke dalam mobil Phil, Chow kembali untuk menyalakan alarm.










Mereka bertiga akhirnya digiring ke kantor polisi, tetapi akhirnya mereka dibebaskan karena tuntutannya telah dicabut. Saat mereka keluar, ada sebuah limousine yang sudah menunggu mereka. Tak ada petunjuk untuk apa mereka membawa Phil dan yang lainnya pergi, bahkan Phil tidak tahu siapa mereka.













Ternyata mereka kembali ke rumah tempat Chow membobol emas-emasnya. Saat mereka digiring berjalan ke dalam rumah tersebut, nampak Doug sedang duduk termenung. Ternyata rumah tersebut bukan rumah Chow yang telah disita, ternyata rumah tersebut adalah salah satu rumah Marshall. Dan parahnya, ternyata mereka bukan mengambil separuh emas yang akan mereka serahkan kepada Marshall, melainkan mengambil sisa emas Marshall. Marshall memerintahkan kepada Phil untuk mencari Chow, sedangkan Doug tetap menjadi sanderanya. .

Phil kemudian mencari cara bagaimana menemukan Chow, dan kemudian ia teringat bahwa ponselnya tertinggal di mobil yang Chow curi. Phil kemudian mencoba menghubungi ponselnya sendiri menggunakan ponsel Alan. Sementara Phil menghubungi ponselnya sendiri, Stu dan Alan malah mendebatkan betapa parahnya jika kamu kehilangan ponsel.










Setelah Phil melacak ponselnya, ternyata ponsel tersebut ada di Vegas. Chow mungkin melarikan diri ke Vegas, mereka pun segera menuju ke Vegas. Mereka melacak Chow menggunakan GPS, dan mereka menemukan mobil Phil terparkir di tempat pegadaian emas, sepertinya Chow meninggalkannya begitu saja. Mereka kemudian menggeledah mobil tersebut, berharap ada petunjuk kemanakah Chow pergi.










Phil dan yang lainnya kemudian mencari tahu ke dalam toko tersebut. Phil menanyakan keberadaan Chow kepada seorang wanita yang sedang berjaga di toko tersebut. Alan menunjukan ketertarikannya terhadap wanita tersebut. Awalnya, wanita tersebut tidak merespon Phil dengan baik, tetapi kemudian ia membeberkan kepada Alan bahwa sebelumnya ada seorang pria asia yang datang untuk menggadaikan emas batangannya. Wanita tersebut memberikan petunjuk kemana Chow pergi selanjutnya.









Alan berubah menjadi sangat ceria, nampaknya ia benar-benar menyukai wanita tersebut. Karena mereka berada di Vegas, dan mereka tidak mendapatkan informasi tentang Chow, Phil menyarankan agar mereka meminta bantuan kepada Jade (wanita yang pernah dinikahi Stu saat di Vegas).














Mereka semua mendatangi Jade ke rumahnya dan tentu saja ada si kecil Carlos aka Tyler yang sudah tumbuh lebih besar. Alan menemaninya bermain dan mengobrol, Alan nampak masih menyayangi Carlos seperti dulu. Di dapur, Jade menelepon seseorang untuk mencari tahu keberadaan Chow, ternyata Chow menginap di hotel tempat mereka menginap dulu Caesars Palace.










Phil menemukan ide untuk menyusup ke kamar Chow. Phil dan Alan pergi ke atap untuk kemudian loncat ke balkon tempat Chow menginap, sedangkan Stu menunggu di mobil.












Phil turun dengan selamat, sedangkan Alan tersangkut di antara atap dan balkon kamar yang disewa Chow. Nampaknya Alan takut ketinggian, ia lebih suka ada disitu saja dari pada harus loncat ke arah Phil.










Phil akhirnya berhasil meyakinkan Alan untuk melompat ke arahnya, tetapi Alan melompat terlalu jauh, hampir saja ia terjun bebas ke arah aspal tetapi Phil berhasil menangkapnya disaat yang tepat.










Phil kemudian terlibat baku hantam dengan Chow, Chow pun berhasil melarikan diri dengan parasut yang sudah ia kenakan. Phil kemudian menelepon Stu dan menyuruhnya mengikuti kemana Chow pergi.

Sementara Stu mengikuti Chow, Phil dan Alan mengemasi sisa emas yang masih tersisa di hotel tempat Chow menginap. Saat Stu mulai kehilangan Chow, ternyata Chow sendiri yang mendarat di atas Limo yang dikendarai Stu akibatnya mobil yang Stu kendarai terhalang oleh parasut Chow. Mobil baru berhenti setelah membuat kekacauan dimana-mana dan Chow terlempar ke depan.










Setelah terpental, Chow tergeletak tak bergerak, Stu berfikir bahwa ia telah membunuhnya. Stu mendekatinya dan ternyata Chow hanya pingsan. Phil menyuruh Stu untuk memasukan Chow ke dalam mobil kemudian menjemputnya di hotel.










Phil dan yang lainnya akhirnya menemui Marshall untuk menyerahkan Chow beserta sisa emasnya. Tetapi Marshall tetap menginginkan seluruh emasnya. Ia kemudian menembaki bagasi tanpa membukanya, setelah selesai baru Marshal mau membuka bagasi tersebut. Betapa murkanya Marshall setelah melihat bahwa bagasi tersebut kosong. Marshall kemudian balik menodong Phil dan yang lainnya, tetapi belum sempat peluru-peluru Marshall bersarang di tubuh Phil dan yang lainnya, Chow menembaki Marshal dan anak buahnya dari belakang.












Chow sangat marah terhadap Phil karena sebelumnya ia bersikeras untuk menyerahkan Chow kepada Marshall. Saat Chow menodongkan pistolnya kearah Phil, Alan menghalanginya, ia melindungi Phil dari amukan Chow. Chow mengampuni mereka semua karena Alan merupakan temannya. Alan sebelumnya membuka kunci antara bagasi dengan kursi belakang, itu sebabnya Chow bisa selamat dari peluru-peluru Marshall.











Chow membereskan mayat Marshall dan anak buahnya yang sudah ia bunuh, kemudian ia memberikan satu batang emas kepada Alan sebelum berpisah tetapi Alan menolaknya bahkan Alan berkata ia sudah tidak mau berteman lagi dengan Chow, ia ingin memulai hidup baru.











Chow hanya bisa memandangi kepergian Alan. Saat Phil mengajak mereka semua untuk pulang, Alan memutuskan untuk memisahkan diri dengan yang lainnya. Awalnya Phil dan yang lainnya cemas, tetapi Alan meyakinkan mereka bahwa ia adalah seorang pria dewasa.











Alan kemudian pergi menemui wanita di pegadaian yang sebelumnya memberinya informasi tentang Chow. Alan mengajak wanita tersebut untuk makan malam, nampaknya mereka berdua saling menyukai.







Enam bulan kemudian.

Alan nampak gagah, rupanya ia akan menikahi seorang wanita bernama Cassandra. Cassandra adalan wanita penjaga toko pegadaian yang Alan taksir. Alan menjelaskan kepada ketiga sahabatnya bahwa ia mungkin tidak akan bisa berteman kembali karena ia akan lebih sering menghabiskan waktu bersama Cassandra. Phil dan yang lainnya pun memahami situasi tersebut, mereka hanya tersenyum melihat Alan.










Paginya, Phil terbangun dengan kondisi yang mengenaskan, semua tampak kacau. Bahkan Stu terbangun dengan 'payudara' baru. Semua orang menanyakan apa yang dilakukan Alan kali ini. Alan kemudian teringat bahwa kue pernikahannya merupakan hadiah dari Chow. Dan muncullah Chow dengan semua kegilaannya












The Hangover Part III merupakan sekuel terakhir dari rangkaian trilogi The Hangover. Cerita berakhir setelah Alan menemukan tambatan hatinya. Pada The Hangover Part III, unsur komedi yang ditampilkan sedikit berkurang, namun secara keseluruhan ceritanya tetap menarik.