Ulasan mengenai film, serial animasi, serta serial televisi yang sudah saya tonton.
Semoga dapat bermanfaat bagi yang membutuhkan :D

Monday, 5 January 2015

Yes or No


















Yes or No
Yes or No merupakan film Thailand yang tayang pada tahun 2010 ber-genre Drama Romance.












Film ini berawal dari kisah kepindahan Pie ke kamar baru di asrama sekolahnya karena ia tidak betah di kamar lamanya. Di kamar asrama sekolah Pie yang lama, Pie satu kamar dengan seorang lesbian.
Ibu Pie sangat mewanti-wanti kepada Pie untuk tidak dekat dengan seorang Lesbian, karena takut tertular. Karena alasan itulah Pie akhirnya pindah kamar dan berharap satu kamar dengan perempuan normal.












Pie tiba di kamar pertama kali, ia menunggu teman satu kamarnya dengan hati gembira dan berharap orang tersebut adalah perempuan normal. Pie sangat optimis akan mendapat teman sekamar seorang perempuan normal.













Tapi ternyata Pie salah. Teman satu kamarnya yang baru malah terlihat seperti Tom atau  Butch (Tom atau Butch adalah seorang lesbian yang terlihat maskulin dan menganggap dirinya laki-laki).
Pie langsung terkejut melihat apa yang ada di depannya. Seperti keluar dari lubang Buaya lalu masuk kandang Singa.

Pie langsung menjaga jarak dengan teman sekamarnya tersebut yang bernama Kim. Kim pada awalnya mengaku bahwa ia bukanlah seorang Tom hanya penampilannya saja yang seperti itu, tapi Pie tetap tidak percaya.
Akhirnya Pie menemui seseorang di asrama tersebut untuk kembali pindah kamar, tapi pada akhirnya Pie tidak diizinkan untuk kembali pindah kamar.












Dengan sangat terpaksa Pie kembali ke kamarnya dan ia langsung membuat peraturan dan memasang batas ruangan di kamar tersebut. Pie ingin Kim tidak berisik dan tidak mencampuri urusannya selama mereka berada di kamar tersebut.












Kim sangat baik terhadap Pie, sampai akhirnya Pie luluh dan mau mulai berbicara pada Kim, tapi tetap saja masih terihat tidak suka.













Sampai suatu kejadian mengubah segalanya. Pie akhirnya dapat menerima Kim karena kebaikan Kim terhadapnya. Pie menilai Kim tidak terlalu buruk untuk seorang perempuan yang bergaya seperti Tom.
Lambat laun mereka berdua terlihat dekat bahkan sangat dekat. Tak disangka akhirnya timbullah perasaan yang sangat dihindari oleh Pie diantara mereka berdua.













Jane yang merupakan teman dari Pie rupanya seorang lesbian dan saat ia sedang sedih karena baru saja putus dengan pacarnya (tentunya seorang perempuan juga) Kim memberikan sebuah sapu tangan kepada Jane.
Dan akhirnya Jane tahu bahwa Kim satu kamar dengan Pie. Jane tidak pernah lelah mengejar Kim.














Jane mencoba menjauhkan Kim dengan Pie, berharap Kim dapat jatuh ke pelukannya. Sejak saat itu, Pie malah semakin mengerti perasaannya terhadap Kim begitu pun sebaliknya.












Sampai akhirnya Ibu Pie datang berkunjung ke asrama anaknya, dan untuk pertama kali Ibu Pie bertemu dengan Kim. Kim berpura-pura meminjam buku Pie padahal tadinya ia memang akan pulang ke kamarnya.












Kim sangat sedih melihat respon Ibu Pie yang nampak tidak suka terhadapnya.













Saat Kim sakit, Pie merawatnya dengan baik. Ia membiarkan Kim istirahat sementara Pie sedang ujian. Saat Pie kembali ke kamar untuk melihat keadaan Kim, Pie sangat terkejut akan apa yang ada dihadapannya.
Pie sangat marah setelah mengetahui keadaan tersebut, walaupun sebenarnya kejadian tersebut adalah sebuah kesalah pahaman.












Kim akhirnya memutuskan untuk mencari Pie ke rumahnya dan langsung berhadapan dengan Ibu Pie, Kim datang untuk membicarakan hubungan mereka secara terang-terangan.












Tapi alangkah hancurnya hati Kim, Pie tidak mengakui hubungan mereka yang sebenarnya.













Kim akhirnya putus asa dan pulang kembali ke rumahnya.
Bagaimana kehidupan mereka selanjutnya?
Akankah Pie kembali ke pelukan Kim? Atau Kim malah akan berpaling kepada Jane?












Film ini sangat wajib untuk ditonton, cerita yang disajikan cukup menarik, walaupun bagi yang tidak terlalu menyukai film ber-genre drama romantis sekalipun.
Alur ceritanya ringan sehingga mudah bagi penonton untuk memahami maksud dari film tersebut. Ditambah ada beberapa adegan komedi yang diselipkan di dalamnya menambah keunikan film ini.

No comments:

Post a Comment